-800x542.jpg) 
                        Maulid Nabi MAN Purworejo, Menghidupkan Cahaya Nabi Muhammad SAW di Tengah Gelapnya Zaman
Purworejo, 6 September 2025 - Peringatan hari kelahiran Nabi Muhammad SAW, yang dirayakan umat Islam setiap tanggal 12 Rabiul Awal dalam kalender Hijriah sebagai ekspresi cinta dan penghormatan kepada Nabi Muhammad SAW, juga sebagai momentum untuk meneladani akhlak mulia beliau. Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Purworejo menyelenggarakan kegiatan Peringatan Hari Besar Islam (PHBI) dalam rangka Maulid Nabi Muhammad SAW, Sabtu (25/6). Kegiatan ini diikuti oleh seluruh siswa, dewan guru, serta tenaga kependidikan dengan penuh khidmat. Pra acara dimulai di kelas masing-masing dengan pembacaan Asmaul Husna dan tadarus Al-Qur’an satu kelas menamatkan 30 Juz sebagai bentuk rasa syukur sekaligus pembelajaran untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Setelah itu, para siswa menuju aula utama madrasah untuk melanjutkan kegiatan. Di aula, acara dibuka dengan pembacaan Khotmil Qur’an dan doa bersama, dilanjutkan pembacaan Maulid Al-Barzanji Annatsary-Mahalqiyam yang menambah suasana religius. Usai pra-acara, kegiatan resmi dimulai dengan pembukaan, menyanyikan lagu Indonesia Raya, Mars Madrasah dan Mars MAN Purworejo. Serta pembacaan tilawah Al-Qur’an oleh Siti Mubasyiroh yang membuat suasana semakin khusyuk.
Berikutnya, acara dilanjutkan dengan sambutan dari ketua panitia, Farhan Prasetyo, yang menyampaikan “ucapan terima kasih atas partisipasi semua pihak serta menyampaikan etika dan akhlak Nabi Muhammad SAW sangat dibutuhkan sebagai panduan agar tidak tersesat, menyala dalam kemaksiatan dan tetap berada dalam jalan kebenaran”.Kepala Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Purworejo, Bapak Arif Baehaqi, S.Pd., M.Si., menambahkan “Pentingnya meneladani akhlak Rasulullah SAW dalam kehidupan sehari-hari, baik di lingkungan sekolah maupun masyarakat serta tidak mengikuti kegiatan demo, unjuk rasa, atau aktivitas lain yang tidak bermanfaat dan dapat merugikan diri maupun orang lain.
Suasana semakin semarak ketika penampilan hadroh ditampilkan oleh para siswa, yang menambah nuansa syiar Islam dan kebersamaan. Sebagai puncak acara, Mau’idzah Hasanah disampaikan oleh Kyai Muhammad Fathul Barri dari Kepuh, Kutoarjo. Dalam ceramahnya, beliau mengajak seluruh jamaah untuk meneladani sifat Rasulullah SAW, terutama dalam hal akhlak mulia, semangat menuntut ilmu, serta kepedulian terhadap sesama. Pesan-pesan yang disampaikan diharapkan mampu menjadi motivasi bagi siswa untuk semakin meningkatkan iman dan takwa.
Acara kemudian ditutup dengan doa bersama dan penutup acara. Melalui kegiatan PHBI ini, keluarga besar MAN Purworejo berharap agar semangat mencintai Rasulullah SAW semakin tumbuh di kalangan peserta didik dan seluruh civitas madrasah, serta menjadi momentum mempererat ukhuwah Islamiyah di lingkungan madrasah.

 
                             
                            